Bismillahirrahmanirrahim... menganggap sial kerna sesuatu adalah sesuatu yang sangat dilarang oleh Allah s.w.t. dan ajaran yang dibawa oleh Nabi Muhammad s.a.w. dan boleh membawa kepada kekufuran.
sabda Rasulullah s.a.w. yang bermaksud: "Bukan termasuk golongan kami siapa yang merasa sial, atau meminta diramalkan kesialannya, atau menenung, atau meminta ditenungkan, atau mensihir atau minta disihirkan". (HR. Thabrani)
menganggap hadirnya suatu musibah atau bala disebabkan oleh bunyi katak dan sebagainya adalah perkara yang sangat ditegah oleh syarak. orang-orang dulu juga ada yang menganggap hadirnya gagak membawa maksud akan berlakunya kematian, ini juga sesuatu yang sangat ditegah. Fir'aun dan pengikut-pengikutnya apabila ditimpa bala atau musibah, mereka menganggap hadirnya semua itu disebabkan oleh Nabi Musa dan orang-orang yang mengikut ajarannya.
begitulah mudahnya suatu yang ditegah oleh syarak melekat pada pemikiran kita tanpa kita sedari. meramal sesuatu dengan bantuan burung, jin dan sebagainya adalah sesuatu yang sangat dilarang. keterujaan kita untuk mengetahui sesuatu yang belum berlaku hanyalah pendustaan yang mengaburi mata. kita diperintahkan untuk bertawakal kepada Allah dan menyerahkan segalanya kepada-Nya.
0 comments:
Post a Comment